Adolf Hitler
|
Hitler pada tahun 1937
|
Informasi pribadi
|
|
Lahir
|
|
Meninggal
|
|
Kebangsaan
|
|
Partai
politik
|
Partai Pekerja Jerman Sosialis Nasional
(1921–1945)
|
Afiliasi
politik
lain |
Partai Pekerja Jerman
(1920–1921)
|
Suami/istri
|
Eva Braun
(29–30 April 1945) |
Pekerjaan
|
Politikus,
tentara, seniman, penulis
|
Agama
|
|
Tanda
tangan
|
|
Dinas militer
|
|
Pengabdian
bagi
|
|
Dinas/cabang
|
|
Masa
dinas
|
1914–1918
|
Pangkat
|
|
Unit
|
Resimen
Cadangan Bavaria ke-16
|
Pertempuran/perang
|
|
Penghargaan
|
|
Adolf Hitler
(bahasa Jerman: [ˈadɔlf ˈhɪtlɐ] 20 April 1889 – 30 April 1945)
adalah seorang politisi Jerman dan ketua Partai Nazi
(bahasa
Jerman: Nationalsozialistische
Deutsche Arbeiterpartei (NSDAP); Partai Pekerja Jerman Sosialis
Nasional) kelahiran Austria. Ia menjabat sebagai Kanselir Jerman sejak 1933 sampai 1945 dan diktator Jerman Nazi
(bergelar Führer
und Reichskanzler) mulai tahun 1934 sampai 1945. Hitler menjadi tokoh utama
Jerman Nazi, Perang Dunia
II di Eropa, dan Holocaust.Hitler adalah veteran Perang
Dunia I dengan banyak gelar. Ia bergabung dengan Partai Pekerja Jerman
(pendahulu NSDAP) pada tahun 1919, dan menjadi ketua NSDAP tahun 1921. Tujuan
Hitler adalah mendirikan Orde Baru hegemoni Jerman
Nazi yang absolut di daratan Eropa. Sampai saat itu, kebijakan luar dan dalam
negerinya bertujuan mencapai Lebensraum ("ruang hidup") bagi kaum Jermanik.
Ia
memerintahkan Jerman dipersenjatai kembali dan Wehrmacht menginvasi
Polandia pada bulan September 1939, menyebabkan pecahnya Perang Dunia
II di Eropa. Di bawah pemerintahan Hitler, pada tahun 1941 pasukan Jerman
dan sekutu
Eropanya menduduki sebagian besar Eropa dan Afrika Utara. Tahun
1943, Jerman terpaksa bertahan diri dan mengalami serangkaian kekalahan dalam
pertempuran. Pada hari-hari terakhir perang, saat Pertempuran Berlin berlangsung tahun 1945,
Hitler menikahi kekasih lamanya, Eva Braun.
Tanggal 30 April 1945, kurang dari dua hari kemudian, keduanya bunuh diri agar
tidak ditangkap Angkatan Darat Merah,
lalu mayat mereka dibakar.Kebijakan Hitler yang supremasis dan termotivasi oleh ras
mengakibatkan kematian sekitar 50 juta orang selama Perang Dunia II, termasuk 6
juta kaum Yahudi
dan 5 juta etnis "non-Arya" yang pemusnahan sistematisnya
diperintahkan oleh Hitler dan rekan-rekan terdekatnya.
Benito Amilcare Andrea
Mussolini
|
Didahului
oleh
|
|
Digantikan
oleh
|
Posisi
ditiadakan
|
Informasi pribadi
|
|
Lahir
|
|
Meninggal
|
|
Kebangsaan
|
Italia
|
Partai
politik
|
|
Suami/istri
|
|
Profesi
|
Politikus
|
Benito Amilcare Andrea Mussolini (lahir 29 Juli 1883 – meninggal 28 April 1945 pada umur 61 tahun)
adalah seorang diktator Italia yang menganut Fasis. Ia
adalah diktator Italia pada periode 1922-1943. Ia dipaksa mundur dari
jabatan Perdana Menteri Italia pada 28 Juli 1943
setelah serangkaian kekalahan Italia di Afrika. Setelah ditangkap, ia
diisolasi. Dua tahun kemudian, ia dieksekusi di Como, Italia utara. Mussolini
mengakhiri sebuah dekade seperti di Jerman yang dilakukan
diktator Adolf Hitler dengan Nazi-nya. Kehidupan
Mussolini lahir di Predappio, Forlì (Emilia-Romagna).
Ayahnya Alessandro seorang pandai besi dan ibunya Rosa seorang guru sekolah.
Seperti ayahnya, ia menjadi seorang sosialis
berat. Tahun 1902 ia beremigrasi
ke Swiss.
Karena sulit mencari pekerjaan tetap, akhirnya ia pindah ke Italia. Pada 1908 ia bergabung dengan
surat kabar Austria di kota Trento. Pada Maret 1919, fasisme menjadi suatu
gerakan politik ketika ia membentuk Kelompok untuk Bertempur yang dikenal
sebagai baju hitam, yakni kumpulan penjahat, kriminal, dan preman yang
bertindak sebagai tukang pukul para cukong. Penampilan mereka seram dan tiap
hari terlibat perkelahian di jalan-jalan.
Gebrakan pertamanya setelah memegang
kekuasaan, adalah menyerang Ethiopia
dengan merujuk pada pandangan rasis Charles Robert
Darwin, "Ethiopia bangsa kelas
rendah, karena termasuk kulit hitam. Jika diperintah oleh ras unggul seperti
Italia, itu sudah merupakan akibat alamiah dari evolusi."
Bahkan ia bersikeras bahwa bangsa-bangsa berevolusi melalui peperangan.
Sehingga jadilah Italia waktu itu salah satu bangsa yang ditakuti sepak
terjangnya.Tahun 1937, kontan dunia tersentak.
Teman akrabnya di Eropa
adalah Adolf Hitler,
dan mereka membuat aliansi, yang menyeret Italia ke dalam Perang Dunia II di pihak Jerman pada 1940. Namun, pasukannya akhirnya kalah di Yunani, Afrika, dan
Uni Soviet (Rusia), dan Italia
sendiri akhirnya diserbu oleh pasukan Britania Raya dan Amerika Serikat pada 1943. Pada saat itu Mussolini telah diturunkan dari
jabatannya oleh raja Victor Emmanuel III
dan ditahan di Campo Imperatore, sebuah resor pegunungan terpencil di Abruzzo.lalu ia dibebaskan oleh pasukan khusus NAZI tak lama
setelah itu ia istri dan 3 pengikutnya ditembaki di sebuah desa bernama
Giulino di Mezzegra dan mayat mereka digantung terbalik dan dipertontonkan
kepada publik di pompa bensin di Piazza Loreto, Milan. Sebelum
digantung, mayat mereka dibawa ke tempat tersebut lalu ditembaki berkali-kali,
diludahi, dilempari batu, dan ditendangi oleh rakyat yang marah terhadap sepak
terjang Mussolini dan Partai Fasis-nya.
Hideki Tōjō
東條 英機 |
Masa jabatan
17 Oktober 1941 – 22 Juli 1944 |
|
Penguasa monarki
|
|
Didahului oleh
|
|
Digantikan oleh
|
|
Informasi pribadi
|
|
Lahir
|
|
Meninggal
|
|
Partai politik
|
Imperial
Peraturan Bantuan Asosiasi (1940–1945)
|
Afiliasi politik
lain |
Independen (sebelum 1940)
|
Suami/istri
|
Katsuko Ito
|
Anak
|
3 anak lelaki dan 4 anak
perempuan
|
Agama
|
|
Tanda tangan
|
Mulai 1941, Tojo ialah PM dan menguasai seluruh militer Jepang, yang begitu mendominasi Jepang saat itu yang ia sesungguhnya ialah diktator bangsa. Ia digantikan pada 1944 menyusul serentetan kekalahan tentara Jepang. Setelah perang, ia menembak dirinya sendiri di dada untuk bunuh diri namun gagal.
Ia kemudian diadili oleh Pengadilan Militer Internasional untuk Timur Jauh sebagai penjahat perang. Ia dinyatakan bersalah atas tuduhan 1 (peperangan agresi, dan perang dalam pelanggaran terhadap hukum internasional), tuduhan 27 (mengadakan perang tak beralasan terhadap Tiongkok), tuduhan 29 (peperangan agresif melawan AS), tuduhan 31 (mengadakan perang agresif melawan Persemakmuran Inggris), tuduhan 32 (mengadakan perang agresif melawan Belanda), tuduhan 33 (mengadakan perang agresif melawan Perancis (Indochina)), dan tuduhan 54 (memerintahkan, membenarkan, dan mengizinkan perlakuan tak berperikemanusiaan terhadap penjahat perang dan lainnya). Ia divonis mati pada 12 November 1948, dan menerima hukuman gantung.
Karena perbuatan kriminal di bawah otoritasnya, Tojo dianggap bertanggung jawab membunuh hampir 4 juta orang-orang Tionghoa.
ERWIN JOHANNES EUGEN ROMMEL
|
LAHIR:15 NOVEMBER 1891
|
MENINGGAL:14 OKTOBER 1944 (54 TAHUN)
|
JABATAN:PANGLIMA
TERTINGGI KOMANDAN ANGKATAN
JERMAN
|
SUAMI/ISTRI:FRAU LUCIE
MARIA ROMMEL
|
JULUKAN: RUBAH PADANG
PASIR
|
TEMPAT LAHIR:HEIDENHEIM
|
PENGHARGAAN:POUR LE MERITE
|
Erwin Johannes Eugen
Rommel
|
|
|
Erwin Johannes Eugen Rommel (lahir 15 November 1891 – meninggal
14 Oktober 1944 pada umur 52 tahun) adalah
seorang komandan pasukan Jerman pada era Perang Dunia II.
Perdana Menteri Britania Raya Sir Winston
Churchill, yang waktu itu adalah musuh bebuyutan Jerman, pernah
terang-terangan memberikan salut kepada jenderal jenius ini di Parlemen. Pada
akhir hayatnya ketika ditanya mengapa dia memuji musuh, Churchil mengatakan
"Saya tidak menyesal memuji Rommel"Rommel dilahirkan di Heidenheim,
sekitar 50 km dari kota Ulm, di negara bagian Württemberg, Jerman bagian selatan. Saat pecah Perang Dunia I
tahun 1914, Rommel
tergabung dengan pasukan elit Alpen Korps dengan pangkat letnan dan bertugas di
front barat: Perancis dan Rumania.
Terluka sebanyak tiga kali, Rommel mendapat anugerah bintang jasa Iron Cross
kelas satu dan kelas dua pada Januari 1915.Pada 1917 Rommel bertugas di front
Italia, dan
usai memimpin penyerangan Monte Matajur
dipromosikan sebagai kapten. Rommel tetap berdinas di Wehrmacht dan pada 1929
diangkat menjadi instruktur di Sekolah Infantri di Dresden.
Pada Oktober 1935 dia naik pangkat menjadi letnan kolonel
dan mulai mengajar di Akademi Militer PotsdamPada
musim gugur 1938, Hitler menunjuk Rommel untuk memimpin unit Wehrmacht yang
bertugas melindungi kunjungannya ke Cekoslowakia
yang baru saja dianeksasi Jerman. Menjelang invasi ke Polandia,
Rommel dipromosikan sebagai Mayor Jenderal dan Komandan FührerBegleitbattalion
yang bertanggungjawab atas pengamanan markas besar bergerak bersama Hitler
selama invasi.. Rommel mendapat perintah mengomandoi Divisi
Panzer ke-7 yang menginvasi Perancis pada Operasi Fall Gelb, Mei 1940. Pasukannya bergerak maju lebih cepat dan lebih jauh
dari pasukan-pasukan lain dalam sejarah militer dunia dan mendapat julukan Gespenster-Division (Divisi Hantu), saking sulitnya
dideteksi keberadaannya bahkan oleh markas besar Wehrmacht.
Rommel dipromosikan menjadi Jenderal dan panglima dari 2 divisi AD
Jerman yaitu Divisi Ringan ke-5 (kemudian direorganisir dan redesain sebagai
Divisi Panzer ke-21) dan Divisi Panzer ke-15, yang dikirim ke Libya pada awal 1941 untuk menolong pasukan Italia yang menderita
kekalahan besar di front Afrika Utara.
Pasukannya inilah cikal bakal terbentuknya Deutsches Afrika Korps. Pasukan
barunya ini berhasil memukul mundur Tentara ke-8
Inggris (British 8th Army) keluar dari Tobruk di Libya. Pasukannya
merangsek terus ke Mesir tapi berhasil dipatahkan di 'Alamain.
Begitu tentara Amerika Serikat mendarat di Maroko dan Aljazair,
pasukannya ditarik mundur meninggalkan Tunisia.
Kiprahnya di medan pertempuran di padang pasir Afrika Utara itu membuatnya
dijuluki "Rubah Padang Pasir" ("The
Desert Fox")Pada 17 Juli 1944, dalam perjalanan pulang
dari front, mobil Rommel diberondong pesawat Spitfire
Angkatan Udara Kanada. Rommel terluka parah dan harus menjalani perawatan
di rumah sakit. Pada saat, terbongkarnya konspirasi politik yang ingin
menghabisi Hitler (Plot 20 Juli). Keterlibatan beberapa orang dekatnya menyebabkan
Rommel dicurigai terlibat dalam upaya kudeta tersebut. Mengingat popularitas
Rommel di mata rakyat Jerman, Hitler memberinya pilihan: bunuh diri
dengan menenggak sianida atau mengaku di depan pengadilan rakyat (Volksgerichtshof). Rommel memilih mengakhiri hidupnya dengan sianida
pada 14 Oktober 1944 dan dimakamkan secara
kebesaran militer.
Dwight
D. Eisenhower
|
|
Presiden Amerika Serikat ke-34
|
Masa jabatan
20 Januari 1953 – 20 Januari 1961 |
|
Wakil
Presiden
|
|
Masa jabatan
2 April 1951 – 30 Mei 1952 |
|
Masa jabatan
19 November 1945 – 6 Februari 1948 |
|
Masa jabatan
8 Mei 1945 – 10 November 1945 |
|
Masa jabatan
1948–1953 |
|
Informasi pribadi
|
|
Lahir
|
|
Meninggal
|
28 Maret 1969 (umur 78)
Washington, D.C. |
Kebangsaan
|
Amerika
|
Partai
politik
|
|
Suami/istri
|
|
Pekerjaan
|
|
Agama
|
|
Tanda tangan
|
Dwight David Eisenhower, terlahir David Dwight Eisenhower (lahir di Denison, Texas, 14 Oktober 1890 – meninggal di Washington, D.C.28 Maret 1969 pada umur 78 tahun),atau juga dikenal dengan nama
panggilan "Ike", tentara dan politikus Amerika. Ia menjabat Presiden
Amerika Serikat ke-34 (1953–1961).Pada Perang Dunia II, ia adalah Panglima
Tertinggi Sekutu di Eropa dengan pangkat Jenderal Angkatan Darat . Pada 3
Januari 1959, ia meresmikan penetapan Alaska sebagai negara bagian yang ke-49 yang merupakan
wilayah terluas di Amerika. Eisenhower adalah satu-satunya presiden yang pernah
berdinas dalam Perang Dunia I maupun Perang Dunia II. Presiden Dwight
Eisenhower, yang dua kali berturut-turut menjadi presiden sampai 1960, menyebutkan
dirinya seorang moderat.la berpegang pada sistem pasar bebas.Menentang
pengawasan pemerintah atas harga-harga barang-barang dan kenaikan gaji.Mencegah
keterlibatan pemerintah dalam pertentangan
antara kaum buruh dan pihak majikan.Mendorong program-program peluru kendali
dan melanjutkan bantuan luar negeri.Presiden Dwight Eisenhower memusatkan
perhatiannya pada usaha memelihara perdamaian dunia;Ia mengadakan program
rakyat ke rakyat yang mengajurkan agar rakyat biasa dari semua negara saling
bertemu dan berbicara untuk memupuk saling pengertian dan persahabatan. Dari
program ini timbullah program hubungan persaudaraan antara kota-kota Amerika dan
kota-kota negara-negara lain. Kini lebih dari 100 kota Amerika mempunyai
hubungan semacam itu dengan kota-kota di seluruh dunia. Program ini dinamakan
sister city <<to be confirmed>>.Presiden Eisenhower dengan gembira
menyaksikan perkembangan programnya "atom untuk perdamaian." Dalam
program itu, Amerika menyumbangkan uranium kepada negara-negara berkembang demi
kesejahteraan manusia. Pada 1964, Indonesia mendapat bantuan
sebanyak $ 350.000 sebagai sumbangan untuk pembangunan reaktor atom di Bandung.
Douglas MacArthur
|
|
Pengabdian
|
|
Dinas/cabang
|
|
Lama dinas
|
|
Pangkat
|
Jenderal
Besar (General of the Army) (Angkatan Darat AS)
Panglima Tertinggi (Angkatan Darat Filipina) |
Komando
|
|
Perang
|
|
Penghargaan
|
MacArthur mengurus pendudukan Jepang dari 1945 sampai 1951 dan dianggap berjasa menerapkan berbagai perubahan demokratis. Ia memimpin tentara PBB di Korea dari 1950–1951 melawan invasi Korea Utara. MacArthur dicabut dari jabatan pemimpin oleh presiden Harry S. Truman pada April 1951 karena menentang kebijakan Truman dalam Perang Korea di depan umum. MacArthur bertempur dalam tiga perang besar, Perang Dunia I, Perang Dunia II, dan Perang KoreaDouglas MacArthur dilahirkan di Little Rock, Arkansas [1880-1964] ketika orangtuanya ditugaskan di sana. Ayahnya adalah letnan jendral Arthur MacArthur, Jr., penerima Medal of Honor, dan ibunya Mary Pinkney Hardy MacArthur dari Norfolk, Virginia. Douglas MacArthur adalah cucu dari politikus Arthur MacArthur, Sr. Ia dibaptis di Christ Episcopal Church pada 16 Mei 1880.Ayah MacArthur ditugaskan di San Antonio, Texas, pada 1893. Di sana, Douglas bersekolah di West Texas Military Academy dan kemudian United States Military Academy di West Point pada 1898. Ia lulus pada 1903 dan diberi gelar "First Captain Of The Corps Of Cadets". Ia kemudian pergi ke Filipina dan Jepang.Ia menikah dengan Henrietta Louise Cromwell Brookson pada 14 Februari 1922, dan bercerai pada 1929. Ia kemudian menikah dengan Jean Marie Faircloth pada 30 April 1937 dan dikaruniai satu anak, Arthur, di Manila pada 21 Februari 1938.
BERNARD LAW MONTGOMERY
|
Bernard Montgomery menggunakan baret
yang menjadi ciri khasnya.
|
Bernard Law Montgomery
(lahir di London,
Inggris, 17 November
1887 – meninggal
di Alton, Hampshire, Inggris, 24 Maret 1976 pada umur 88
tahun), yang dijuluki "Monty", adalah seorang perwira Angkatan Darat
Britania Raya. Ia berhasil memimpin pasukan Sekutu pada Pertempuran El Alamein,
sebuah pertempuran penting pada Perang
Dunia II, dimana pasukannya berhasil mengusir pasukan Blok Poros
dari Afrika
Utara yang dipimpin oleh Jenderal Erwin
Rommel. Ia lalu menjadi komandan penting di front Italia dan Eropa Barat,
dimana ia mengkomandani seluruh pasukan darat Sekutu pada Invasi
Normandia.Bernard Law Montgomery memimpin Angkatan
Darat Kedelapan Inggris di Afrika Utara selama Perang Dunia Kedua dan mengawasi
partisipasi Inggris selama invasi D-Day
|
Di kantor
12 April 1946 - 28 Februari 1952 |
|
Rincian pribadi
|
|
Lahir
|
|
Meninggal
|
|
Pasangan (s)
|
|
Anak-anak
|
|
Profesi
|
|
Agama
|
|
Tanda tangan
|
|
Dinas militer
|
|
Kepatuhan
|
|
Layanan / cabang
|
|
Tahun pelayanan
|
|
Peringkat
|
|
Pertempuran / perang
|
Harold Rupert Leofric George Alexander, 1st Earl of Alexander Tunis KG GCB OM GCMG CSI DSO MC CD PC PC (Can) (10 Desember 1891 - 16 Juni 1969) adalah seorang komandan militer Inggris dan panglima yang disajikan dengan perbedaan di kedua dunia perang dan, setelah itu, sebagai Gubernur Jenderal Kanada , yang ke-17 sejak Kanada Konfederasi . Alexander lahir di London , Inggris , untuk aristokrat tua dan dididik di sekolah umum Inggris sebelum pindah ke Sandhurst untuk pelatihan sebagai seorang perwira tentara. Dia menjadi terkenal melalui pengabdiannya di Perang Dunia Pertama , menerima berbagai penghargaan dan dekorasi, dan melanjutkan karir militernya melalui berbagai kampanye Inggris di Eropa dan Asia . Dalam Perang Dunia II , Alexander mengawasi tahap akhir evakuasi dari Dunkirk dan kemudian memiliki perintah lapangan peringkat tinggi di Burma, Afrika Utara, dan Italia, termasuk Komandan-in-Chief Timur Tengah dan komando-18 Tentara Group di Tunisia. Dia kemudian memerintahkan 15 Grup Angkatan Darat untuk menangkap Sisilia dan lagi di Italia sebelum menerima tongkat bidangnya marshal dan sedang dilakukan Panglima Tertinggi Sekutu Mediterania. Ia pada tahun 1946 diangkat sebagai gubernur jenderal oleh Raja George VI , pada rekomendasi dari Perdana Menteri Kanada William Lyon Mackenzie King , untuk menggantikan Earl of Athlone sebagai raja muda , dan ia menduduki pos sampai digantikan oleh Vincent Massey pada tahun 1952. Alexander terbukti antusias padang gurun Kanada, serta gubernur jenderal populer dengan Kanada. Dia adalah orang terakhir jenderal non-kelahiran Kanada gubernur sebelum penunjukan Adrienne Clarkson pada tahun 1999, serta gubernur terakhir umum menjadi rekan. Setelah akhir masa yg berkenaan dgn orang yg mewakili raja, Alexander disumpah menjadi Ratu Privy Council untuk Kanada dan selanjutnya, [2] dalam rangka untuk melayani sebagai Menteri Pertahanan Inggris di Kabinet dari Winston Churchill , ke Imperial Privy Council . Alexander pensiun pada tahun 1954 dan meninggal pada tahun 1969.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar